Pages - Menu

Senin, 03 Juni 2013

Sentra Industri Jeans Kota Bandung Yang Hilang

Siapa yang tidak tahu Jalan Cihampelas Kota Bandung Jawa Barat. Salah satu tempat kunjungan wisatawan yang berkunjung ke kota Bandung. Dulu jalan Cihampelas terkenal dengan pusat penjualan jeans kota Bandung. Merek-merek lokal yang dijual di toko-toko sepanjang jalan Cihampelas adalah tentang kualitas dan kebanggaan. Levi's dan Lea pun bisa dikatakan sejajar dengan merek-merek lokal ini.

Tapi apa yang terjadi sekarang? Dikenal hanya sebagai persinggahan  wisatawan domestik yang berkunjung ke Bandung. Konsep toko jeans berubah menjadi fashion outlet. Pedagang kaki lima merajalela. Sangat jauh berubah dari konsep yang awal diterapkan.

Mengapa penulis perlu menyikapi perubahan ini? Seperti yang telah dituliskan di atas bahwa ada kebanggaan tersendiri apabila produk dalam negeri mendapatkan tempat atau nama yang sejajar dengan produk luar negeri. Sentra penjualan seperti jalan Cihampelas yang dulu sebagai sentra penjualan jeans menunjukkan bahwa roda industri saat itu berjalan dengan baik. Industri kecil dan menengah yang sekarang sedang digadang-gadang untuk diminta bangkit. 

Kalau ditanya bahwa tren sentra bisnis sudah tidak berlaku sekarang dan industri pakaian atau jeans banyak digalakkan usahawan muda melalui distro-distro dan sudah ada distro yang terkenal hingga manca negara?
Saya tidak melihat demikian. Kebanggaan dan kualitas yang dulu dipunyai seharusnya bisa mendunia sekarang. Bagaimana mungkin produksi masal China mendominasi dengan merek dan kualitas yang tidak jelas? Dan kalaupun ada yang sudah terkenal seharusnya bukan hanya 1 atau 2 tapi keseluruhan industri tersebut.

Sayang sekali modal yang bagus sekarang sudah hilang. Semoga masih ada kesempatan di waktu dan tempat yang lain.

Jumat, 10 Mei 2013

Anda tidak perlu mempercayai social media tapi percayalah kemampuan anda menganalisa

Social media yang bersifat memberikan informasi semakin berkembang dan kadang memiliki peran yang bisa membuat heboh orang. Dan kemampuan memberikan informasi inilah yang kadang membuat orang iseng dengan segala tujuannya dijadikan alat untuk mencapai tujuannya tersebut.

Kadang anda akan berhadapan dengan informasi dari akun-akun social media dengan tujuan yang menggugah rasa emosi amarah atau sinisme.

Kadang anda akan berhadapan dengan informasi dari akun-akun social media dengan tujuan sensasi berita dan kehebohan.

Akun social media ketika dia memberikan informasi terutama tentang orang ke-3 atau yang bukan dirinya maka kita harus menyikapinya dengan bijak.

Akun social media seperti twitter, facebook atau bahkan forum-forum pada dasarnya adalah akun yang bisa digunakan siapa saja dengan maksud apa saja dan dapat dikendalikan siapa saja. Dikendalikan di sini berarti secara sadar atau tidak sadar bisa menghasilkan informasi yang tidak sesuai dengan tujuan semula dalam artian sudah diretas atu di "hack".

Beberapa hal yang harus diperhatikan:

1.Akun social media sering dijadikan bahan berita. Dan kadang dijadikan kontroversi melalui permainan kata dan penyajian berita.
2.Berpikirlah positif ketika ada informasi negatif yang muncul dari akun social media tertentu.
3.Bagi anda yang memiliki akun social media atau hendak membuka akun social media pahamilah UU ITE ketika anda hendak memberikan sesuatu informasi.

Pada akhirnya kemampuan anda menganalisa akan menentukan pilihan anda walaupun pada akhirnya setiap individu mempunyai pendapat sendiri.


Kamis, 11 April 2013

Puisi Sensasi

Puisi Sensasi

Sensasi..sensasi..sensasi
Mau terkenal pake sensasi
Sensasi seperti bau busuk..yang sering dikerumuni
Sensasi bagaikan konsumsi
Tapi itu sensasi yang sengaja dibuat sih
Dibuat seperti sensasi
Seakan penting dan genting
Untuk ketenaran atau sakit hati
Terasa seperti disakiti untuk naikkan citra diri
Sensasi yang ihh..geliiii
Lebih baik sedikitlah dan kurangi
Kalau ga mau dipandang jiji


Minggu, 24 Maret 2013

Wirausaha dan mulai berdagang sejak dini

Entrepreneurship atau kewirausahaan sudah mulai dibangun dimana-mana. Untuk definisi saya kira sudah banyak tersebar di internet. Cuman ada satu hal yang sebenarnya bisa dikatakan sebagai dasar dari usaha itu. Hal tersebut adalah apakah anda mampu untuk menjual sesuatu dari harga yang lebih murah dari harga ecerannya atau ritel atau sesuai dengan produksi anda karena anda sendiri bertindak sebagai pengecer atau kalaupun tidak anda mampu berani menjual sesuatu dalam periode tertentu?

Sebagai contoh begini..ketika anda atau anak anda masih sekolah apakah anda pernah terpikirkan untuk menjual makanan nasi kuning buatan sendiri atau ibu anda atau kerupuk dari pembelian grosiran atau partai besar? Keuntungan sebesar 300-1000 jika dalam periode tertentu yang cukup lama semisal sebulan tentunya akan memberikan perhitungan ekonomi tersendiri.
Tetapi kenapa hal ini masih jarang terjadi? Apalah anda atau anak anda merasa malu untuk melakukan hal tersebut?

Terus terang saja pengalaman tersebut sudah terbukti dimana-mana bisa memberikan semangat untuk lebih maju dan menggiatkan kewirausahaan. Adalah pengalaman dan mental yang terbentuk. Rugi sebenarnya tidak apa tetapi tidak mengetahui rugi itu seperti apa yang akan menjadi masalah. Berangkatlah dari kata "iseng" untuk menjual sesuatu. Cobalah dan temukan dinamikanya.

Tidak perlu sesuatu yang besar atau merepotkan bukan? Yuk kita coba :)

Minggu, 24 Februari 2013

Puisi Kekuasaan

Puisi Kekuasaan

Memanfaatkan peluang
Meraih kekuasaan
Jika kuasa
Maka kamu melihat pundi
Dengan berbagai cara
Sadar atau tidak sadar
Menjadi lebih

Tak peduli keimanan
Tak peduli kerakyatan
Dan itulah kuasa
Bagi seseorang dan golongan
Yang ingin menguasai